Jabodetabektoday.com – Depok – Hujan besar disertai angin kencang yang mengakibatkan beberapa rumah roboh kini dalam penanganan pihak Dinas Sosial Kota Depok.
Dalam proses perbaikan Dinsos menerjunkan Taruna Siaga Bencana (Tagana) merespon cepat laporan Aparatur Kelurahan Pancoranmas, dengan menyalurkan bantuan kepada dua Kepala Keluarga (KK) atau 10 jiwa yang terdampak dari cuaca ekstrem kala itu.
Lurah Pancoranmas, Moh. Soleh merasa lega karena Dinsos sudah menanganinya.
“Moh Soleh menceritakan dua rumah yang terdampak cuaca ekstrem itu terjadi karena rumah dua lantai atas nama Muchtar tiba-tiba ambruk sekitar pukul 17:00 WIB, sehingga hal ini menimpa rumah yang ada di sebelahnya, ” ujarnya.
Dua rumah itu terdapat 10 jiwa. Jadi bila mereka tidak ada yang bangun akan terjadi nasib yang tidak memiliki tempat berteduh.
Selain koordinasi yang dilakukan kepada dinas tekait, Moh. Soleh juga menugaskan Kasi Ekbang dan staf kelurahan yang ada, untuk meninjau langsung rumah yang terdampak, untuk mendata jumlah kerugian dan lain sebagainya. (Hais)
Usai Lebaran Asosiasi Penghulu Depok Prediksi Banyak yang Ajukan Pernikahan
Jabodetabektoday – Bogor – Usai Idul Fitri sampai Idul Adha Kota Depok ramai dengan pengajuan pernikahan. Mungkin bulan ini dianggap bulan yang tepat untuk mereka melakukan peresmian perkawinan.
Ketua Asosiasi Penghulu Kota Depok, Mohamad Irfan mengakui, karena masyarakat biasanya melaksanakan akad nikah di Bulan Syawal,” ujar Mohamad Irfan.
“Ini memang sudah fenomena setiap tahunya, jumlah angka pernikahan di kota Depok meningkat,” kata Mohamad Irfan.
Selain pendaftaran menikah perorangan ada juga yang massal. Jadi bulan Syawal itu memang fenomenal bagi yang hendak menikah.
Di KAU Cimanggis misalnya, bulan ini saja kata Mohammad Irfan ada 8 orang yang mengajukan pernikahan. Dan ada juga yang hatinya bersamaan. (Hais)
