Jabodetabektoday.com – Bogor – Harga tomat naik dipasaran. Pedagang nasi mengeluh, karena harga tomat yang sebelumnya Rp 10.000 sekarang melonjak menjadi 18.000
Tasima pedagang nasi di depan Walikota Bogor mengatakan, karena Tomat naik, saya jadi irit sama sambal. Karena sambal gratis, jadi tetap pembeli saya kasih sambal cuma tidak banyak.
“Saya bingung, kenapa semua pada naik ya mas, ” keluhnya.
Harga tomat di pasaran mendadak melonjak. Hal ini dipicu oleh tingginya permintaan pasar di saat produksi petani mengalami penurunan.
Demikian dikatakan paguyuban petani di Bogor Gunawan Wicaksono yang dihubungi Jabodetabektoday. (27/2).
Di satu sisi, momentum kenaikan harga ini belum dapat dimanfaatkan para petani di sentra penghasil tomat di Kabupaten Bogor.
Pasalnya, curah hujan yang cukup tinggi masih menjadi kendala bagi para petani untuk memaksimalkan panen di kebun mereka.
“Tanaman tomat yang mulai berbuah, banyak yang layu karena terlalu serimg diguyur air hujan,” ungkap Gunawan. (Hais Quraisi)
