Guna Hadirkan Layanan yang Optimal, RSUD Ciawi Hadirkan Inovasi ASRi

Jabodetabektoday.com, CIBINONG-Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciawi terus menghadirkan inovasi demi terciptanya pelayanan kesehatan yang optimal di masa depan. Salah inovasi yang baru-baru ini diluncurkan adalah Aset Rumah Sakit terIntegrasi (ASRI), sebagai langkah besar untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas aset pelayanan.

Direktur RSUD Ciawi, Fusia Meidiawaty menjelaskan, RSUD Ciawi menghadapi tantangan dalam manajemen aset yang efisien dan pengelolaan operasional yang optimal. RSUD Ciawi tidak hanya berkomitmen untuk menjaga standar pelayanan kesehatan yang tinggi, tetapi juga untuk terus berinovasi dalam mengelola aset-aset penting.

“Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciawi Kabupaten Bogor telah mengambil langkah besar untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas aset pelayanan melalui inovasi terbaru yaitu ASRI atau Aset Rumah Sakit terIntegrasi,” jelas Fusia.

Fusia mengungkapkan, ASRI adalah sebuah aplikasi pengelolaan aset medis dan non medis yang revolusioner. Mengintegrasikan teknologi website dan mobile apps dengan penggunaan QR Code pada setiap aset, ASRI mengubah paradigma manajemen aset di RSUD Ciawi menjadi lebih efisien dan terukur. Inovasi ASRI bukan hanya sekadar transformasi internal bagi RSUD Ciawi, tetapi juga membawa dampak positif yang signifikan bagi pasien dan masyarakat sekitarnya.

“Implementasi ASRI di RSUD Ciawi tidak hanya membawa manfaat internal dalam efisiensi operasional, tetapi juga dampak yang positif bagi pasien dan masyarakat umum,” ungkap Fusia.

Fusia menuturkan, di antaranya pelayanan kesehatan yang optimal, dengan pengelolaan aset yang terintegrasi dan terpusat, RSUD Ciawi dapat memberikan pelayanan kesehatan yang lebih optimal dan responsif terhadap kebutuhan pasien. Keamanan dan kenyamanan pasien, yakni masyarakat dapat merasa lebih aman dan nyaman menggunakan fasilitas aset atau sarana prasarana yang terjamin kehandalannya di RSUD Ciawi.

“Dengan demikian RSUD Ciawi dapat meningkatkan kenyamanan, keamanan, dan kualitas layanan kesehatan yang diperlukan oleh masyarakat. Tentu saja tidak hanya memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap rumah sakit, tetapi juga meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan,” tuturnya.

Fusia melanjutkan, di masa depan, RSUD Ciawi tetap berkomitmen untuk terus berinovasi dan meningkatkan standar pelayanan kesehatan melalui teknologi dan praktek manajemen terbaik. ASRI adalah bukti nyata komitmen RSUD Ciawi untuk menghadirkan layanan kesehatan yang terbaik dan berkelanjutan bagi masyarakat.

“Ini bukti RSUD Ciawi tidak hanya menjadi penyedia layanan kesehatan, tetapi juga menjadi pelopor dalam inovasi teknologi untuk manajemen aset yang lebih baik. Melalui langkah-langkah ini, RSUD Ciawi siap menghadapi tantangan masa depan dan menjadikan pelayanan kesehatan yang berkualitas sebagai prioritas utama,” tandas Fusia.

Untuk diketahui, inovasi ini dirancang untuk mengoptimalkan manajemen aset-aset kesehatan dalam beberapa aspek kunci antara lain, manajemen aset yang terintegrasi, teknologi QR code untuk keluhan dan perawatan aset, dan transparansi dan akuntabilitas.

Komponen atau fitur layanan dalam inovasi ASRI mencakup hal-hal diantaranya inventarisasi Komprehensif (Web) yang memuat informasi detail mengenai aset medis dan non medis, alat ukur, toolkit, serta manajemen sparepart. Ini memungkinkan pengelola untuk melacak aset dengan tepat dan mengoptimalkan penggunaannya.Uji Fungsi dan Kalibrasi (Web & Mobile) yakni, menjadwalkan dan melaksanakan uji fungsi aset baru, serta memastikan kelengkapan dokumen dan izin yang diperlukan. Kalibrasi juga diintegrasikan untuk memastikan keakuratan dan keandalan alat medis serta sistem utilitas.

Kemudian Pemeliharaan Berkala (Web & Mobile), memudahkan jadwal dan pelaksanaan pemeliharaan rutin, sehingga aset selalu dalam kondisi optimal untuk mendukung pelayanan kesehatan. Komplain dan Perbaikan (Web & Mobile), penggunaan QR Code mempermudah pengguna pelayanan untuk mengajukan komplain, yang langsung diteruskan kepada teknisi. Sistem ini memungkinkan pelaksanaan perbaikan secara cepat dan tepat. Manajemen Mutasi (Web & Mobile), memfasilitasi pengajuan mutasi aset oleh pengguna pelayanan, dengan persetujuan dari bendahara aset. Ini mengoptimalkan distribusi aset sesuai kebutuhan dan pemakaian.

Berikutnya, Laporan dan Grafik Real-time (Web & Mobile), yakni riwayat dan pergerakan aset tersaji dalam laporan dan grafik yang memungkinkan manajemen untuk membuat keputusan yang lebih tepat berdasarkan data aktual. Penghapusan Aset yang Terencana (Web), memfasilitasi perencanaan pengajuan penghapusan aset, atas rekomendasi teknisi dan persetujuan dari bendahara aset. Proses ini diatur secara transparan dan sesuai dengan prosedur yang berlaku.

Dan Pengajuan Aset Baru (Web) yang memungkinkan pengguna ruangan untuk mengajukan permintaan aset baru, dengan persetujuan dari kepala bidang terkait. Ini memastikan bahwa pengadaan aset dilakukan secara efisien sesuai dengan kebutuhan.(TIM KOMUNIKASI PUBLIK / DISKOMINFO KABUPATEN BOGOR)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *