Jabodetabektoday.com – DEPOK – Polres Metro Depok mengungkap kasus JJA (45) yang mencekik leher tetangganya, RAS (52) hingga tewas, di Jalan Masjid Al Ittihad, Kelurahan Bojong Pondok Terong, Kecamatan Cipayung, Kota Depok.
Sebelumnya, JJA diduga mencekik RAS karena urusan download gim. Terbaru, polisi menyebut motif pelaku mencekik korban bukan karena urusan itu.
Kasubag Humas Polres Metro Depok, Iptu Made Budi mengatakan, pelaku sempat terlibat cekcok dengan korban sebelum tewas. Sebab, korban membela keponakannya yang saat itu dimarahi pelaku.
“Pelaku melakukan atau penganiayaan tersebut dengan cara pelaku mencekik leher korban dengan menggunakan tangan sebelah kanan yang kemudian leher korban pelaku angkat dan menempel di tembok,” ungkap Iptu Made Budi.
Saat kejadian itu berlangsung, Iptu Made Mudi menjelaskan, korban bersama adiknya, LRE terlibat cekcok dengan pelaku. Sebab, pelaku sempat memaki sekaligus menarik kerah baju yang dikenakan keponakan korban.
Sehingga, korban dan LRE menepis tangan pelaku yang saat itu tengah menarik baju yang dikenakan keponakan korban. Hal itu direspon pelaku dengan mencekik korban selama beberapa saat.
“Kemudian, pelaku melepaskan cekikan terhadap korban,” ujar Iptu Made Budi.
Tidak lama kemudian, kata Iptu Made Budi, korban dibawa ke rumah sakit dengan digendong LRE menggunakan sepeda motor. Kemudian, korban dinyatakan meninggal dunia.
Mendengar hal itu, pelaku langung melarikan diri ke wilayah Tangerang, Banten bersama anaknya. Saat melarikan diri, pelaku sempat meminjam uang kepada adiknya.
“Setelah itu, pelaku langsung menuju ke rumah adik adik pelaku meminjam uang untuk ongkos ke Tangerang, setelah dapat pinjaman selanjutnya pelaku bersama anak anaknya pergi ke Tangerang dengan menggunakan kereta,” beber Iptu Made Budi.
Tidak butuh waktu lama, kata Iptu Made Budi, polisi berhasil menangkap pelaku di Desa Pagedangan, Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten.(Hais Quraisi)
