Jabodetabektoday.com, Depok – Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Depok melakukan sosialisasi Sistem Peringatan Dini Pengendalian Penduduk (Siperindu). Sistem ini dikeluarkan oleh Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) yang dapat membantu mengatasi permasalahan kependudukan.
Kepala DP3AP2KB Nessi Annisa Handari mengatakan, sistem ini dikembangkan BKKBN dengan fungsi yang sangat penting. Mengingat, Siperindu menjadi pusat data perencanaan kependudukan yang terupdate bagi pemerintah pusat dan daerah.
“Dari Siperindu, BKKBN dapat memantau apakah Kepala Daerah yang mengakses aplikasi, sudah menerapkan pilihan solusi dalam grand desain pembangunan pendudukan di daerah,” ujarnya, usai membuka kegiatan Sosialisasi Siperindu di Aula Edelweis, Lantai 5, Balai Kota Depok, Kamis (07/08/24).
Nessi, panggilan akrabnya, menyebut, aplikasi ini memberikan informasi terkini tentang situasi penduduk di daerah. Selain itu juga, membantu memberikan rekomendasi kebijakan serta menjaga keseimbangan penduduk.
“Sistem ini bisa menjadi parameter kepala daerah dalam pengambilan kebijakan. Melalui sistem ini, bisa bantu atasi masalah kependudukan di daerah,” katanya.
“Mudah-mudahan melalui sosialisasi yang kami berikan kepada seluruh Perangkat Daerah (PD) ini, dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di masa depan,” tutupnya.