Gas Elpiji 3 Kg di Kota Bogor Tidak Pakai KTP Tapi Harga Melambung

Jabodetabektoday. com – Bogor – Gas MelOn Subsidi di Kota Bogor pembeliannya tidak perlu mengajukan dengan KTP. Namun harga naik tiba-tiba. Para konsumen kecewa, karena tidak ada pengumuman resmi kenaikan harga gas elpiji.

Masyarakat Kota Bogor khususnya di Kecamatan Tanahsareal mengaku kesulitan mendapatkan tabung gas lpg 3 kg dengan harga normal.

“Tabung gas hilang bila ada pun harganya tinggi, dari mana, ” ujar Bu Tari seorangnpembeli di agen gas elpiji Mekarwangi (27/6).

Hal itu dikeluhkan oleh Ibu rumah tangga, Yuyun sekaligus pedagang nasi kalau dirinya sudah beberapa pekan belakangan ini sangat sulit mendapatkan tabung gas subsidi 3 kg dengan harga normal 16.500 per Kg.

“Sudah beberapa pekan belakangan ini sulit mencari tabung gas lpg 3 kg, bahkan sebelum tabung gas subsidi sulit dicari sebelum lebaran Idul Adha kemarin,” katanya.

Yuyun menyebut bukan hanya sulitnya mendapatkan tabung gas, tetapi harga tabung gas lpg 3 kg itu pun mengalami kenaikan sejak dari beberapa pekan lalu. “Bukan cuma sulit mendapatkan tabung gas, tapi tarif harga-nya pun ikut naik. Dari yang harga Rp 20-22 ribu sekarang menjadi Rp 25 ribu di warung-warung sekitar,” kesalnya.

Senada dikatakan Ibu rumah tangga, Yani (49) membenarkan bahwa beberapa belakangan ini stok tabung gas lpg 3 kg semakin berkurang dengan harga normsl, sehingga dirinya mengalami kesulitan saat akan membeli tabung gas bersubsidi itu.

“Benar mas, kita udah beberapa lama ini sulit sekali mencari tabung gas. Malah banyak warung yang tidak menjual tabung gas lagi, dan tarif harganya pun naik sudah mencapai Rp 25 ribu,” ucapnya. (Hais)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *