News  

Utilitas Semraut Pembangunan Crossing di Jaktim Molor

Jabodetabektoday.com, JAKARTA — Pembangunan salurang penghubung (crossing) di Jalan Raya Bogor, Kelurahan Rambutan, Kecamatan Ciracas, terkendala banyaknya jaringan utilitas. Akibatnya, pembangunan saluran yang sedianya rampung Senin (27/5) jadi molor alias membutuhkan perpanjangan waktu sampai Kamis, (30/5).
Menurut
Kepala Seksi Pembangunan, Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Timur, Tengku Saugi Zikri, saluran ditemukan banyak jaringan utilitas. Kondisi itu memaksa pekerjaan dilakukan secara manual.

“Kalau menggunakan alat berat, dikhawatirkan akan merusak utilitas yang ada di dalam tanah yang dibuat crossing itu,” kata Saugi, Selasa(28/5).
Dia mencontohkan, terdapat beberapa saluran utilitas yang berada di Jalan Raya Bogor, seperti kabel tegangan menengah milik PT PLN , pipa milik PT PAM Jaya berdiameter 300 dan 500 milimeter serta pipa milik PT Gas. Jaringan-jaringan utilitas itu ditanam di kedalaman sekitar 1-1,5 meter. Sementara box culvert yang akan dipasang untuk saluran penghubung berukuran 1,5 meter.
Selain itu, dikatakan Saugi terjadi di Jalan I Gusti Ngurai Rai. Disini terdapat jaringan pipa PAM Jaya, kabel milik PT PLN, Telkom dan pipa gas.
Sementara itu, Icuk Manggala selaku pelaksana pekerjaan crossing saluran air di Jalan Raya Bogor, salah satunya, adanya dua pipa PAM Jaya. Bahkan, pada Minggu (26/5/2024) dan Senin (27/5/2024) terjadi kebocoran pipa karena terkena mata bor alat berat saat penggalian.
“Walau kebocoran pipa itu cepat ditangani oleh teknisi PT PAM Jaya, namun ini jadi memakan waktu pekerjaan di lokasi. Karena pipa harus ditambal terlebih dulu agar air tidak menyembur dari pipa itu,” kata Icuk.(sapuji)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *