Jabodetabektoday.com, Tangerang – Kota Tangerang kian siap menjadi tuan rumah penyelenggaraan Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) XI pada 9-13 Juni dan Pekan Paralympic Pelajar Daerah (PEPARPEDA) VIII pada 2-5 Juli tingkat Provinsi Banten tahun 2024. Selain venue, Kota Tangerang juga terus bersiap dari sisi ketangguhan para atletnya.
Seperti, 30 atlet PEPARPEDA yang rutin berlatih hampir setiap harinya di sejumlah cabang olahraga yang dipertandingkan. Mulai dari, cabor atletik, bulutangkis, boccia, catur, renang, tenis meja awas dan tenis meja tunanetra.
Ketua National Paralympic Committee (NPC) Kota Tangerang Mohamad Subur menuturkan, kesiapan para atlet kian terlihat di setiap cabornya. Kota Tangerang akan unggulkan semua cabor, khususnya boccia, atletik dan tenis meja tunanetra.
“Insyaallah cabor atletik siap borong 15 medali. Tapi, secara keseluruhan dari 150 medali yang akan diperebutkan, Kota Tangerang akan rebut lebih dari setengahnya. Kesetaraan yang kami rasakan adalah energi yang sangat positif,” ungkap Subur, saat ditemui di GOR Mini Karawaci, Kota Tangerang, Selasa (21/5/24).
Ia pun menjelaskan, PEPARPEDA VIII ini, Kota Tangerang memiliki 70 personel. Terdiri dari 30 atlet, delapan pelatih, 10 asisten pelatih, 21 official dan satu manager. Secara venue dan atlet, Pemkot Tangerang melalui Dispora Kota Tangerang cukup memenuhi kebutuhan. Sehingga, setiap waktu latihan para atlet cukup semangat dan ambisi menaklukkan ajang PEPARPEDA VIII.
“Saat ini, bibit-bibit olahraga semakin baik, khususnya disabilitas. Ini merupakan dampak dari kesetaraan yang diberikan Pemkot Tangerang dengan memperhatikan dari segala sisi termasuk olahraga para teman-teman disabilitas,” katanya.
“Kota Tangerang, terus menyamaratakan para difabel dan nondifabel. Itu yang membuat kita semakin semangat dan semakin maju. Jadi, saya berterima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat, khususnya pata atlet yang terus semangat di setiap latihannya. Semoga, hasil terbaik akan kita raih di PEPARPEDA VIII ini,” harapnya.
