Jabodetabektoday.com, JAKARTA- Penyidik Satuan Reskrim Polres Kepulauan Seribu mengalami kesulitan untuk mengungkap kasus kematian seorang wanita yang ditemukan mengenaskan di Dermaga
Pulau Pari, Kepulauan Seribu Selatan, Sabtu,( 13/4).
Menurut Kepala Seksi Humas Polres Kepulauan Seribu Ipda Made Sundari, pihaknya mengalami kesulutan lantaran tidak ditemukan identitas diri korban.
” Korban tidak membawa identitas’ kata Mada kepada Jabodetabektoday.com, Senin(15/4).
Namun, Made mengaku, pihaknya belum dapat memastikan apakah korban tewas dibunuh atau bukan lantaran polisi masih melakukan penyelidikan.
” Masih kami selidiki.Nanti, kalau sudah diletahui akan kami Relese,” tutup Made
Sebelumnya, sesosok mayat perempuan ditemukan di Dermaga Ujung Pulau Pari, Sabtu(13/4) oleh salah seorang warga.Selanjutnya, temuan itu dilaporkan ke polisi.Polisi yang datang kelokasi langsung melakukan penyelidikan san korban memiliki ciri- ciri sebagai berikut yaitu jenis kelamin perempuan, terdapat anting ditelinga kanan kiri berwarna kuning bermotif kupu- kupu, terdapat kalung dan liontin berwarna kuning bermotif kupu- kupu,mengenakan celana Levis panjang berwarna biru, menggunakan kaos lengan panjang berwarna hitam dan berkancing merk belum diketahui ditemukan ada gigi palsu, dan diperkirakan usia 30 tahun ke bawah dengan tinggi 160 cm,-kulit putih, muka sudah hancur, masih menggunakan bra berwarna merah dan tidak ditemukan identitas.Kini, jenazah korban sudah dibawa ke aras Polri, Kramatdjati, Jaktim untuk dilakukan otopsi.(sapuji)
