Jabodetabektoday.com, Sebanyak 109 guru penggerak jenjang SMP mengikuti bimbingan teknis (bimtek) yang digelar Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Depok di Aula Teratai, Balai Kota Depok, Senin (05/08/24). Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM).
Kepala Disdik Kota Depok Siti Chaerijah Aurijah mengatakan, program Guru Penggerak sudah berjalan hampir tiga tahun dan telah melahirkan 531 Guru Penggerak dari jenjang PAUD hingga SMA/SMK sederajat se-Kota Depok.
“Tujuan program guru penggerak yaitu untuk memiliki pemimpin-pemimpin baru dalam dunia pendidikan di Indonesia,” ujarnya di sela-sela kegiatan Peningkatan Kapasitas Guru Penggerak Disdik di Aula Teratai, Balai Kota Depok, Senin (05/08/24).
Siti, panggilan akrabnya, menyebut, program Guru Penggerak akan bersanding dengan Sekolah Penggerak. Guru Penggerak berfokus pada pengembangan individu guru sebagai pemimpin pembelajaran yang mampu menerapkan konsep Merdeka Belajar untuk mencapai pendidikan yang berpusat pada murid.
“Sedangkan Sekolah Penggerak berfokus pada pengembangan psikolog sebagai tempat belajar yang mampu menghasilkan siswa yang kompeten dan berkarakter,” ucapnya.
Dikatakannya, berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Permendikbudristek) Nomor 40 Tahun 2021 Tentang Penugasan Guru sebagai Kepala Sekolah, harus memiliki sertifikasi guru penggerak.
“Semoga kehadiran guru penggerak membawa mutu pendidikan di Kota Depok menjadi lebih baik,” tambahnya.
“Dan juga guru penggerak membawa harapan baru, serta dapat menjalankan manajemen kepemimpinan berbasis pada pencapaian hasil yang positif,” tutupnya.
